Kamis, 23 April 2015

Menjadi Bangsa yang Percaya Diri



(Oleh : M. Maulana Ksw, SH)

Negara Kita adalah sebuah bentuk Negara kesatuan yang luasnya dari sabang sampai merauke Indonesia memiliki luas daratannya mencapai 1.919.443 km², luas laut 3.257.357 km². Jumlah wilayah lautan dan daratan adalah 5.176.800 km². Pulau-pulau besar di Indonesia meliputi Pulau Kalimantan, luasnya ± 4 x Pulau Jawa, Pulau Sumatera luasnya ± 3,5 x Pulau Jawa, Papua luasnya ± 3 x Pulau Jawa, dan Pulau Sulawesi luasnya ± 1,5 x Pulau Jawa.

Hal tersebut juga diatas termasuk Zone Ekonomi Eksklusif (ZEE) diukur dari garis dasar sejauh 200 mil. Batas wilayah teritorial 12 mil merupakan batas hukum kedaulatan Negara Kedaulatan Republik Indonesia. Sedang garis batas 200 mil adalah batas hak untuk mengekploitasi sumber daya alam yang terdapat di dalamnya. Sudah dapat kita lihat dan kita saksikan hamparan hijau luas dinegeri “Gema Rimpah Loh Jinawi” sebuah negeri yang kaya akan Sumber Daya Alam (SDA), mengingatkan akan peningkatan Ekonomi Nasional, dengan banyaknya SDA yang melimpah tentunya Negara kita yang luas ini juga banyak manusianya, sudah jadi kewajiban peemerintah untuk menjadikan manusia tersebut menjadi Sumber Daya Manusia yang unggul, kita bisa saja untuk tidak terlalu membutuhkan Impor dari Negara lain dalam sektor pertanian, kita bia hasilkan sendiri dengan motivasi dan bantuan yang jelas dari pemerintah.
Bila dikaji lebih jauh, banyak sekali hasil yang dihasilkan dari perut bumi Indonesia sayangnya itu lebih dijadikan kerjasama oleh pihak asing dengan tujuan kepentingan-kepentingan individu pihak Indonesia, dimanakah letak nasioanalisme itu? Kaum barat dengan halus dan tanpa disadari telah merasuki perekonomian nasional kita, hal tersebut suatu hal yang sangat dibenci Founding Father Soekarno, dimana beliau mengatakan bentuk Imperalisme bangsa barat telah mengkungkung perekonomian bangsa Asia, dizaman itu, maka olah sebab itu agar perekonomian nasional kita bangkit dengan memandang betapa luasnya wilayah Negara kita dan betapa banyaknya yang terkandung dalam perut bumi Indonesia harus membutuhkan suatu pemikiran dari pemimpin negeri ini akan suatu arti “Kemakmuran” bagi bangsa negeri ini.
Banyak tangan-tangan generasi selanjutnya yang akan membawa SDM ini kearah nasionalisasi tanpa adanya penjajahan secara tak langsung dari bangsa asing yang memainkan perekonomian nasional ini dalam bentuk imperialisme Negara asing tersebut. Kita Bangsa yang besar, bangsa yang memiliki akan kedaulatan Negara, bangsa yang memiiki jati diri budaya sendiri, kita harus percaya diri dengan kepercayaan diri dan semangat yang tinggi itulah kita akan menjadi macan asia lagi dan Negara luar yagn akan bergantung kepada ekspor kita, mimpi ini adalah terwujudnya implementasi Pasal 33 UU 1945, dimana mengatakan bahwa tanah dan air adalah milik Negara dan untuk kemakmuran rakyat. Amin


Tidak ada komentar: